WAKE UP MAN!!

Sunday, February 27, 2011

Menghentikan Sang Flamboyan

Dalam keputus-asaannya demi mempertahankan kekuasaan,Kolonel Muammar el-Qaddafi akan terus membantai ratusan bahkan ribuan rakyatnya sendiri,kecuali ada cara menghentikannya

Rakyat Libya telah menunjukkan keberanian luar biasa,dan beberapa anggota militer tmpaknya berbalik melawan rezim.Kami tidak tahu apakah mereka akan mampu menumbangkan sang diktator flamboyan itu dgn kekuatan mereka sendiri.Yang pasti,mereka membutuhkan lebih banyak dukungan daripada yg telah mereka dapatkan dari Amerika Serikat dan negara2 Barat lainnya.

Presiden Obama butuh empat hari untuk mengutuk kekerasan tsb.Bahkan kemudian,ia hanya berbicara samar-samar tentang pejabat Libya yg bertanggung jawab atas kejahatan mereka dan nama Kolonel Qaddafi tidak pernah disebut-sebut.

Kami memahami keprihatinan Obama atas ratusan warga Amerika yg sedang menunggu dievakuasi dari Tripoli.Pemerintah Libya menolak hak pendaratan,dan akibat cuaca yang begitu buruk kapal feri pun sulit meninggalkan pelabuhan.

Para pejabat pemerintah bersikeras mereka bekerja keras untuk menemukan cara untuk menghentikan pembunuhan.Pada Kamis,Presiden Obama berbicara dengan Presiden Perancis Nicolas Sarkozy,Perdana Menteri David Cameron dari Inggris dan Perdana Menteri Silvio Berlusconi dari Italia untuk merencanakan strategi bersama.

Tidak ada banyak waktu.Kolonel Qaddafi dan anteknya harus diberitahu harga yang mereka akan bayar tiap melakukan pembantaian dan mereka harus mulai membayar sekarang juga.

Akan lebih baik jika Dewan Keamanan PBB mengenakan sanksi,tetapi ini akan makan waktu terlalu lama.Washington dan Eropa dapat langsung membekukan aset Libya di Amerika dan bank-bank Eropa lalu memblokir akses Libya ke sistem keuangan internasional.Eropa dan Amerika Serikat dapat menolak visa perjalanan para pejabat teras Libya dan para pendukung pemerintah.

Eropa,yang menjual senjata ke Libya, bisa menerapkan embargo senjata.Washington pun punya cara lain yg lebih halus untuk menekan pemerintah,termasuk mengacaukan komunikasi militer.Inilah yang harus dilakukan.Libya,yang baru saja muncul dari sekian lama akibat isolasi,perlu terus-menerus diingatkan bahwa Libya dapat terisolasi lagi secara total.Dewan Keamanan menyesalkan tindakan Kolonel Qaddafi dan Liga Arab pun telah menangguhkan keanggotan Libya.Ketika bertemu Jumat,Bangsa Dewan Hak Asasi Manusia PBB harus mengusir Libya.

Libya merupakan pemasok minyak terbesar ke Prancis dan Italia,dan selama bertahun-tahun kedua negara telah mengijinkan Kolonel Qaddafi.Sarkozy sekarang menginginkan Uni Eropa untuk memaksakan sebuah embargo senjata kepada Libya,sekaligus membekukan aset dan larangan perjalanan bagi pemimpin Lybia dan kroninya.Jerman tampaknya cenderung ikut bersama.Inggris dan Italia harus berhenti bersikap ragu-ragu.

Jika pembantaian terus berlangsung,mungkin langkah-langkah cepat harus dilakukan,termasuk menawarkan tempat sementara bagi para pengungsi dan memaksakan semacam "zona larangan terbang" yang digunakan Amerika Serikat,Inggris dan Perancis untuk melindungi warga Kurdi di Irak dari kekejaman Saddam Hussein.Setelah Bosnia,Kosovo dan Rwanda,Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya bersumpah bahwa mereka akan bekerja lebih keras untuk menghentikan kekejaman massa.Satu hal yang pasti:Semakin lama dunia ragu2,semakin banyak korbanyang tewas.

The New York Time