Desa Perjaya,3 Desember 2009
Sebenarnya sih gak ada niat mo pergi ke kota martapura pagi ini,tapi karena rasanya di base camp suasana amat membosankan,aku paksakan juga keluar.Saat di depan sebuah toko,terdengar suara seruling melengking teramat menyayat hat,jia elah...lebay mode:0N...wkwkwk.Aku berhenti sejenak dan kembali berjalan menuju ke arah penjual es kelapa,tak jauh dari toko asal suara suling tadi(yang ternyata toko kaset).Aku minta 1 gelas ma si abang penjual es,dan sambil mendengar lagu,yg ternyata lagu
batak,aku minum es.Sedih banget lagunya bro(biasa..default lagu batak)...hehehehe.Setelah es habis ku tenggak lagu pun selesai,q bayar dan segera menuju toko kaset yg muter lagu tadi.Aku tanya penjaga toko agar ambilkan kaset berisi lagu yg barusan di putar.Ada,katanya,dan q minta di coba.Tp si penjaga bilang,kalau kaset telah di buka dari covernya harus di beli,hahaha..ok..ok..gampang lah itu (lae)....kata ku,tp syaratnya,lagu gak rusak...dan rupanya bagus bah,ya udah,aku beli.Gak sabar lagi ingin dengar,aku segera pulang.Sesampainya di base camp,q ambil walkman (minjem punya konco seh...yaaa...minjem?) en langsung puter tu kasetnya,wah wuenak bro.Ampe berulang-ulang ku puter.Karna enak,aku coba tulis liriknya sambil dengar lagunya,biar bisa nyanyi ndiri pake guitar..(GITAR!!!guitar...sok inggris lu...ha..ha..ha...).Sejam juga bah aku selesai nulisnya,abis harus di matiin dulu walmannya,lalu lirik di tulis,kemudian lagu di ulang en gt seterusnya ampe selesai.Ini dia liriknya
/ULOS SAPUT/
Bereng ma inong tangis ni da tulang i
Bereng ma inong pangandung ni nantulang i
Pasahat ulos saput i
Ulos parsirangan i
Na sian tulang i
* Bereng ma inong
Ilu ni natorop i
Bereng ma inong
Pangangguk ni da gelleng mon
Paadop-adop bakke mi
Na peak ditonga jabu i
Jabu na pinukka mi
Di nasohot ho inong na uju i
Humalaput do da tulang mi heei...hei
Lao mamboan ulos paroppa mi
Nang songo ni aek ni utte i heei..hei
Di na marujung ho inong da naburju
Pittor ro do da tulang i hei...hei
Lao pasahatton ulos saput i
Ima ulos parsirangan i hei...hei
**Diparmonding mon inong
Jalo on nami ma hape
Ima ulos songo ni
Na sian tulang i
Riff and back to * until the end,then repeat ** till fade
Tentang ULOS SAPUT dapat di jelaskan sbb:ulos saput, yaitu ulos yang diberikan TULANG(Paman) untuk membungkus jenazah BERE(keponakan)nya. Bagi komunitas Kristen-Batak sekarang mengartikan ULOS SAPUT ini adalah tanda perpisahan atau ungkapan kasih terakhir kalinya dari Tulang kepada Bere/ ibaberenya yang sudah meninggal. Namun dalam pemberian ULOS SAPUT ini harus disadari bahwa pada hakikatnya orang mati adalah urusan dan tanggungjawab Tuhan dan kita tidak bisa lagi berkomunikasi dengan orang yang sudah mati itu. Tentu saja kita percaya dan mengaku bahwa Tuhan lah satu-satunya yang menyelamatkan kita dan membungkus jiwa kita,namun kita boleh saja menerima tanda kasih dari sesama manusia, termasuk tentu dari Tulang.(sumber http://rumametmet.com/?p=65)
Oh ya,terus terang,aku gak mampu translet lirik lagu diatas ke bhs indonesia.Kata2nya sangat 'kromo inggil' mbangetz...asli bhs batak kelas tinggi,sedangkan aku cuma bisa bhs batak kelas 'kere'...wa..kwak..kak...kak...
Kalau rekan2 ada yg bisa translet ke bhs indonesia,kirim ke aku yauw...

Dua orang gadis batak di depan sebuah kantor asuransi sedang menunggu sesuatu untuk mengantar mereka pulang ke rumah,setelah bekerja seharian.Topi capil ciri khas asesoris rakyat jelata (rakyat miskin lebih jelasnya!!), bertengger di kepala pria separuh baya,yang sedikit menutupi wajahnya,mengayuh becanya menyusuri jalan dengan paras datar tanpa ekspresi,namun rokok yg menempel di bibirnya menyiratkan optimisme,ia akan mendapatkan penumpang,Benar saja,ketika ia membelokkan arah becanya ke kanan,terdengar kedua gadis yg menunggu tadi memangil sambil mengangkat tangan memberi isyarat agar si abang becak mendekat:''hoi pak (bukan bang) sini!!.Si abang beca tadi pun memutar kembali arah becanya dan kali ini wajahnya menjadi sumringah.Kemana de?kata si abang beca ramah.Setelah mengatakan tujuannya kedua gadis tsb naik tanpa tanya berapa ongkosnya.Si abang pun,dengan semangat 45,mengayuh becaknya.Tiba di awal tanjakan,si abang mulai tarik napas dan ambil ancang2 mengumpulkan tenaga ekstra untuk mengayuh pedal lebih kuat lagi.Setelah 20puluh meter,ia pun menyerah dan harus turun dari pelana becanya,ia pun mulai mendorong becanya menyusuri tanjakan yg masih tersisa 40 meter lagi.15 meter setelah ia mulai mendorong terdengar pembicaraan dari dalam beca.''Nga olo ra maraek pira-pira ni amatta on ate..''kata gadis yg satu.''hi..hi..hi..''timpal gadis yg satu lagi sambil nenambahkan,''dohot sawar dalam nai pe ngatong tonu ra..''...wkwkwk..tawa temannya lagi kuat tp sesaat(mungkin sadar bhwa mereka melewati org yg lalu lalang di pinggir jalan).''kiri...kiri..pak'',ucap si gadis kpd si abang agar membelok.Dan tak seberapa lama,si abang menghentikan becanya setelah slh satu penumpang memukul-mukul kanvas payung becanya,''sini aja pak''.Kedua gadis tsb turun dan slh satunya,seraya mengambil uang 20ribu dari tas kecilnya,berkata:''berapa pak?''.''Lima ribu'',kata si abang..''BAH..!!mahal kali sih pak?''lalu si abang menjawab datar saja:''Sai mahal kali do inna hamu,so iboto hamu pira-pira ni ba pe nga maraek..''.Wajah merah karena malu terlihat jelas di paras kedua gadis tsb.Tanpa banyak tanya lagi si gadis tadi langsung menaruh uang 2o ribunya di bangku beca lalu pergi sambil menarik tangan temannya,tanpa harap uang kembalian.
Tambang Rambang,9okt20o9at00:48.
INTERNET DAN GEMBEL
Bermula dari runtuhnya rezim Orde Baru tahun 1998,kata internet pertama kali aku dengar secara intensif,baik di radio maupun di koran.Aku mengartikan kata tsb secara harfiah saja saat itu,antar jaringan,Jaringan apa,aku gak tau dan aku pun tidak berusaha mencari tau.Pikiran ku saat itu berkata,internet hanyalah pekerjaan,sebut saja begitu,yang hanya bisa dilakukan orang2 pintar yg berotak cerdas dan berpendidikan tinggi,jauh dari tipikal yg ku miliki saat itu ampe sekarang.Waktu tentunya berjalan dan salah satu sifat manusia normal,penasaran,tentunya juga ada pada diri ku. Tahun 2000,di sebuah toko buku di kota Jambi,mata ku tertuju pada sebuah buku yg berjudul ''Internet Explorer 5.0''.Aku lupa pengarang dan penerbitnya,lagi pula gak perlu di sebutkan disini,GAK PENTING!!.Aku coba mengambil buku tsb dgn maksud melihat-lihat isinya terlebih dahulu.Tapi ternyata buku tsb terbungkus bundel plastik dgn kuat dan rapi,sehingga tak bisa dibuka.Sialan..!!Berhubung rasa penasaran terhadap kata INTERNET,dan mungkin buku ini bisa menjelaskan apa itu INTERNET,aku putuskan membelinya.Setiap malam aku membaca buku tsb,dan,tentunya aku pasti kesulitan memahaminya,maklum,gembel emang lemot dalam segala hal.Ternyata INTERNET yg dibahas di buku tsb adalah APLIKASI yg kalau istilah krennya di sebut 'WEB BROWSER'(istilah ini aku pahami di kemudian hari).Dan buku ini ternyata ditujukan bagi orang yg telah memahami apa itu dasar2 pengoperasian komputer.Sejenak aku berfikir dan berkata dalam hati,aku telah salah membeli buku.Jangankan paham dasarnya,lihat komputer aja gak pernah!ha..ha..ha..6 bulan lebih aku baca buku tsb(tidak sambil kerja tentunya) hasilnya adalah sebuah pertanyaan:''dengan pengetahuan NOL BESAR, apa mungkin ya mempraktekkannya??Dan dimana??huuff...Rasa ingin tau dan kata bijak 'MALU BERTANYA SESAT DI JALAN' terus menggoda otak ku hingga aku melihat dan membaca sebuah koran nasional menurunkan artikel seputar INTERNET,dan menariknya,justru tulisan singkat pada harian tsb yg lebih menjelaskan apa itu INTERNET daripada buku tebal dan bikin pusying yg ku beli.Dari keterangan yg ku baca,ternyata aku harus ke Warnet(Warung INTERNET) untuk mempraktekkan aplikasi INTERNET tsb.Ya..sudah...berhubung saat itu aku bekerja jauh dari kota(86 km dari kota JAMBI),sementara warnet hanya ada di kota,aku putuskan,nanti saja ke sana saat liburan hari raya Natal.Mungkin 3 atau 4 hari sebelum/sesudah Natal Warnet masih/sudah ada yg buka.
22 Desember 2000 aku dan 3 rekan satu kerja yang kebetulan juga merayakan Natal,ambil cuti hari Natal dan pulkam ke ketempat masing2.Aku ke Tg.karang tp menginap satu hari di kota JAMBI,hanya demi mengetahui lebih jauh apa itu INTERNET.Aku gak sabar lagi harus menunggu hingga tiba di Tg.karang.Jujur saja,aku gak banyak pikir apa yg harus aku lakukan nanti bila sudah berada di Warnet.Segera saja aku ke pasar Angso Duo JAMBI dan dgn jalan kaki(sengaja ku lakukan agar bebas lihat sana-sini),aku muter-muter di daerah tsb,dan,aku menemukan dan melihat plakat bertuliskan WARTEL THAMRIN.Aku dekati t4 tsb dan di pintu kaca ada tulisan Warnet di Lantai 2.Wah..ini dia yg ku cari.Tanpa banyak pikir,aku masuk dan bertanya pada petugas wanita yg ada disitu:''Warnetnya buka mba?''(PEDE abis kan aku?hahaha),buka, katanya senyum ramah (default seorang receptionist tentunya)sambil menganggukkan kepala dan tangannya menunjuk ke arah atas.Oupss,aku langsung naik tangga dan buka pintu warnet.Wow..ini rupanya yg namanya KOMPUTER..aku kira TV..wkwkwk..aku langsung menuju KOMPUTER yg bangkunya kosong.Aku duduk dan tak berbuat apa2 hampir 4 menit!!(kan,guobloknya aku?!).Hmmm...aku beranjak dari bangku ku,dan ku beranikan mendekati petugas warnet.lalu menanyakan bagaimana mengoperasikan komputer dan menggunakan INTERNET...(waduh..da GOBLOK tapi PEDE abis) ha..ha..ha..ha..ya,.. begitulah cerita perkenalan ku dengan sebuah ''PERADABAN UNGGUL'' bernama INTERNET.Setelah sekian lama mengenalnya,aku tetap tak mampu menembus peradaban tsb,ternyata memang aku tak punya kapasitas untuk itu.Seorang rekan di komunitas ini mengucapkan terima kasih atas '' friend request'' yg aku kirimkan sambil menambahkan komentar ''tapi tidak pada tempatnya,peace''.Aku paham apa yg rekan tsb maksud.Yg pasti Ia mengejek ku atas konten2 yg aku posting,tp dia pintar menggunakan kata yg sopan agar tdk menyinggung perasaan (dan memang begitulah sifat orang2 yg berada di ruang bertitel ''PERADABAN UNGGUL'').Terima kasih atas ejekan tsb,namun aku tak kan bisa mengubahnya dan tak berniat merubahnya,sampai rekan tsb memberi tau aku,seperti 'APA' yg harus aku perbuat agar 'APA' tsb sudah berada pada tempatnya.Ok,aku gak bisa berpanjang-panjang,takut yg baca tulisan ini maag lalu muntah2..hehehe..Salam dari kolong jembatan,walau hina,tapi q menyukainya..GBU ALL
Desa Tambang Rambang,,10:45-Minggu 4 Oktober 2oo9